Sebuah sel bahan bakar tunggal terdiri dari rakitan elektroda membran (MEA) dan dua pelat bidang aliran yang menghasilkan tegangan sekitar 0,5 dan 1V (terlalu rendah untuk sebagian besar aplikasi). Sama seperti baterai, sel-sel individual ditumpuk untuk mencapai tegangan dan daya yang lebih tinggi. Rakitan sel ini disebut tumpukan sel bahan bakar, atau sekadar tumpukan.
Output daya dari tumpukan sel bahan bakar tertentu akan bergantung pada ukurannya. Menambah jumlah sel dalam tumpukan akan meningkatkan tegangan, sedangkan menambah luas permukaan sel akan meningkatkan arus. Tumpukan diselesaikan dengan pelat ujung dan sambungan untuk kemudahan penggunaan lebih lanjut.
Kinerja Keluaran | |
✔ Kekuatan Nominal | 30 watt |
✔ Tegangan Nominal | abad ke-6 |
✔ Arus Nominal | 5 A |
✔ Rentang Tegangan DC | 6 – 10V |
✔ Efisiensi | >50% pada daya nominal |
Bahan Bakar Hidrogen | |
✔ Kemurnian Hidrogen | >99,99% (kandungan CO <1 ppm) |
✔ Tekanan Hidrogen | 0,04 – 0,06 MPa |
✔ Konsumsi Hidrogen | 350 mL/menit (dengan daya nominal) |
Karakteristik Lingkungan | |
✔ Suhu Sekitar | -5 hingga +35 ºC |
✔ Kelembaban Sekitar | 10% RH hingga 95% RH (Tanpa gerimis) |
✔ Penyimpanan Suhu Sekitar | -10 hingga +50 ºC |
✔ Kebisingan | <60dB |
Ciri-ciri Fisik | |
✔ Ukuran Tumpukan (mm) | 70*56*48 |
✔ Berat Tumpukan | 0,24kg |
✔ Ukuran Pengontrol (mm) | TBD |
✔ Pengontrol Berat | TBD |
✔ Ukuran Sistem (mm) | 70*56*70 |
✔ Berat Sistem | 0,27kg |